Kehebatan Hacker Indonesia
Minggu
Kehebatan Hacker Indonesia
Jakarta  –  Situs resmi  Presiden Republik Indonesia (http://presidenri.go.id)   tercatat menerima serangan cyber sebanyak tiga juta kali dalam sehari.   Untungnya, serangan masih bisa diantisipasi. Demikian disampaikan  Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul  Sembiring dalam jumpa pers  kesiapan pemerintah dan operator  telekomunikasi menyambut Hari Raya  Idul Fitri 1431 H di gedung  Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis  (2/9/2010).
Tifatul  mengungkapkan data itu saat ditanya mengenai fenomena perang  cyber  sejak terjadi  konflik antara Indonesia dan Malaysia. Ia  menegaskan  Indonesia tidak  menginginkan perang cyber memanas dan lebih   menginginkan terjadinya  diplomasi yang baik untuk menjaga hubungan   antarnegara.
“Dalam  kasus ini diplomasi sebaiknya dikedepankan. Cyber war tidak  hanya  datang dari Malaysia, tapi juga banyak negara. Situs presiden  saja   diserang tiga juta kali dalam sehari,” papar menteri.
“Untungnya   kami punya ID-SIRTII (lembaga pengawas internet  Indonesia) untuk   mengantisipasi serangan terhadap situs-situs di  Indonesia. Dari   Direktorat Jenderal Aptel (Aplikasi dan Telematika),  kami juga   menyiapkan UU Tipiti (Tindak Pidana Penyalahgunaan Teknologi  Informasi)   untuk mengantisipasi,” lanjut Tifatul.
“Perang  cyber bukan hanya bayangan saja, tapi sudah terjadi. Estonia  diserang  hacker Rusia hingga lumpuh total. Namun kita tetap harus  waspada,  jangan terprovokasi. Belum tentu dari sana (Malaysia) juga,”  tegas  menteri.
Lebih   lanjut ia menjelaskan, Indonesia tetap akan mengantisipasi  segala   bentuk penyerangan cyber. Pun ia mengatakan adalah hal biasa  jika dalam   kasus ini timbul situs-situs yang menghina Indonesia.
“Itu  sudah biasa. Saya sendiri sering mendapat penghinaan di social  media.  Biasa jika orang baru belajar. Per hari jumlahnya bisa ratusan,”  tandas  Tifatul.
detikinet.com



0 komentar to “Kehebatan Hacker Indonesia”