Dalam mencatat kejadian-kejadian penting seperti hari  kelahiran, pernikahan serta moment penting lainnya kadangkala kita hanya  mencatat tanggal Masehinya saja. Ketika mencatat hari kelahiran kita, orang tua  kita biasanya hanya mencatat tahun Jawanya saja, seperti tahun Jim, tahun Alif  dan lain-lainnya. 
 Dalam meneliti kronologi sejarah kita kadang kala dibuat  pusing, karena data ada kadang kala hanya berupa momen kejadian alam seperti  gerhana, baik matahari maupun gerhana bulan. Dan ada kalanya data yang ada  berupa penanggalan, seperti penanggalan Jawa atau Arab (Hijriyah Qomariyah) saja,  dengan tanpa dilengkapi penanggalan lainnya. Kadang hanya kondisi musim kala itu  atau dalam kalender jawa disebut Pranoto Mongso. 
 Untuk membantu kesulitan para peneliti sejarah, berikut  saya buat kalender mulai tahun 1901 M. sampai 2100 M. Kalender ini saya generate  dari program kalender yang saya susun dengan worksheet excel.
Kalender ini memuat berbagai kalender, mulai   Kalender Hijriyah Qomariyah (Hijri lunar  calendar), Kalender Hijriyah Syamsiyah (Hijri solar calendar), Kalender Masehi (Gregorian calendar), Neptu Jawa (Jumlah neptu hari dan pasaran), Kalender Jawa (Asapon), Pasaran Jawa / Hari Jawa (day of Java), serta Pranoto Mongso Jawa (season of Java).
Kalender ini juga dilengkapi dengan prakiraan hari libur yang berlaku di  Indonesia, diantaranya :
  Perhitungan kalender serta Hari libur ini  berdasarkan kalkulasi matematik dengan kriteria-kriteria sebagai berikut :
 - Perhitungan kalender Hijriyah Qomariyah berdasarkan  	metode Irsyadul Murid dengan markas GRESIK CONDRODIPO INDONESIA, Bujur 112°  	37' 2,5" BT, Lintang 7° 10' 11,1" LS, Time Zone 7. Kriteria awal bulan berdasarkan ketinggian hilal di awal  	bulan yang sudah mencapai 2° derajat secara haqiqi mar’I (true visible of  	horizon) pada saat Maghrib. 
 - Perhitungan kalender Hijriyah Syamsiyah berdasarkan  	metode dari Syeikh Yasin Al-Padangi, dengan patokan awal tahun berdasarkan  	pembangunan masjid Quba’ pada hari Selasa Pon, 9 Robi’ul Awal tahun -1 H. /  	21 September 622 M. dimana posisi matahari pada saat itu mulai bergeser dari  	buruj Sunbulah ke arah buruj Mizan.
 - Perhitungan kalender Masehi berdasarkan kriteria  	kaisar Ugo Buogompagni yang berkuasa pada tahun 1502-1585 M. terkenal dengan  	sebutan Gregorius VIII.
 - Kalender Jawa, Pasaran, dan Neptu berdasarkan  	kriteria Asapon, dimana 1 Suro tahun alip adalah hari Selasa Pon.
 - Hari Raya Waisak berdasarkan kalender Budha aliran  	Theravada dengan Markas Jawa, time zone +7.
 - Hari Raya Nyepi berdasarkan kalender Caka Bali dengan  	system Malamasa, dihitung dg Markas Bali, time zone +7.
 - Tahun Baru Imlek berdasarkan kalender Konghucu dengan  	kaedah konjungsi (New Moon) system Jean Meeus dengan markas Beijing 120° BT  	time zone +8.
 - Wafat dan kenaikan Sibhi Isa Al-Masih berdasarkan  	Konsili Nicea dengan kaedah perhitungan dari Carl Friedrich Gauss  	menggunakan Gregorian Calendar .
 
 Mudah mudahan jeri payah kami menyusun kalender ini  ada guna dan manfaatnya sehingga menjadi pahala yang bisa kami persembahkan  kepada kedua orang tua kami, Ibu Asma Aqib serta Bapak Achmad Zahid Sahlan.  Ampunilah segala dosa orang tua kami dan terimalah amal baik kedua orang tua  kami, masukkanlah mereka kedalam surgamu bersama para nabi dan orang-orang yang  sholeh.
Apresiasi yang tinggi tak lupa kami sampaikan kepada istri tecinta, Khoirun  Nisak yang telah merawat dan membimbing anak-anak kami sehingga terluang waktu  kami untuk menyusun kalender ini.
Kasih dan sayang juga tak terlupakan kepada kedua buah hati kami (Zahwah & Afrah)  yang telah banyak kehilangan waktu luang nan riang bersama ayahnya di masa-masa  pertumbuhannya, kehilangan waktu canda dan tawa di masa manjanya seorang anak  seusianya. Semoga kelak menjadi anak-anak yang sholichah, menjadi  pejuang-pejuang Islam yang mengharumkan agama, bangsa dan negara, Amiin.
 kami mengharap banyak koreksi dari  antum semua sebagai bahan masukan untuk obsesi kami berikutnyaa yaitu penyusunan  kalender zaman nabi yakni sejak tahun kerosulannya sampai awal Khulafaarur  Rosyidin.
  KETERANGAN KALENDER
  
  A  : Kalender Hijriyah Qomariyah (Hijri lunar  calendar)
B  : Kalender Hijriyah Syamsiyah (Hijri solar calendar)
C  : Kalender Masehi (Gregorian calendar)
D  : Neptu Jawa / Jumlah neptu hari dan pasaran
E  : Kalender Jawa (Asapon)
F  : Pasaran Jawa / Hari Jawa (day of Java)
G  : Pranoto Mongso Jawa (season of Java)
  
DOWNLOAD
Anda bisa mengkopi sebagian atau seluruh kalender ini dengan syarat :
1. Tidak menghilangkan asal usul kalender ini dengan merubah pembuat kalender  ini
2. Tidak untuk diperjualbelikan yang bersifat menguntungkan pribadi
 Untuk download, klik kanan tahun yang dimaksud lalu  pilih Save Target As.
    Sumber