Jika Asteroid Menghantam Laut
Pernahkah Anda  membayangkan apa yang akan terjadi jika Asteroid besar jatuh ke laut?.  Asteroid berpotensi menubruk Bumi dan membahayakan kehidupan manusia,  itu sudah diketahui sebagian besar orang. Namun, ada lagi potensi bahaya  batuan langit itu yang tak kalah mencekam: jika asteroid menghantam  laut.
Tak hanya tsunami yang bisa  dihasilkan jatuhnya asteroid  berukuran sedang  ke laut.  Sebuah  simulasi komputer terbaru menunjukkan, uap air dan garam laut yang  terpercik ke angkasa bisa merusak lapisan pelindung Bumi, ozon. 
Efeknya tak main-main, kerusakan  ozon tersebut bisa menaikkan level radiasi ultraviolet yang bisa  mengancam keberlangsungan hidup manusia.
“Ini sesuatu yang belum pernah  orang sadari sebelumnya,” kata Brian Toon, pakar dari University of  Colorado, seperti dimuat situs NewScientist, 13 Oktober 2010.
Elisabetta Pierazzo dari  Planetary Science Institute di Tucson, Arizona menggunakan model iklim  global (global climate) untuk mempelajari bagaimana uap air dan  garam laut terlontar ke udara dan berimplikasi pada lapisan ozon  bertahun-tahun kemudian.
Mereka melakukan simulasi dengan  asteroid berukuran sedang — selebar 500 meter hingga 1 kilometer. Untuk  diketahui, ada 818 asteroid yang lebarnya setidaknya 1 kilometer  ditemukan di orbit Bumi dan dan bisa mendekat ke Bumi.
Untuk mengestimasi berapa air  yang terlontar ke atmosfer jika asteroid menabrak laut, tim mengandaikan  asteroid tersebut memasuki atmosfer Bumi dengan kecepatan 18 kilometer  per detik dan memukul laut di belahan bumi utara pada sudut 45 derajad.
Seperti yang diperkirakan  sebelumnya, simulasi menunjukkan, asteroid selebar 1 kilometer akan  menciptakan cipratan dahsyat, melontarkan 42 triliun kilogram air dan  uap air. Jumlah itu cukup untuk mengisi 16 juta kolam renang ukuran  olimpiade. Cipratan ini melintasi area selebar lebih dari 1.000  kilometer dan tingginya mencapai ratusan kilometer dari permukaan Bumi.
Saat berada di atmosfer, air  bercampur senyawa klorin dan bromin, dari uap air laut, akan merusak  ozon dengan kecepatan luar biasa.
Akibat dari peristiwa itu akan  terasa bertahun-tahun kemudian. “Ini akan mengakibatkan lubang ozon  raksasa yang ‘menelan’ seluruh Bumi,” kata Pierazzo.
Simualsi memperkirakan,  setidaknya 70 persen lapisan ozon akan berkurang di bumi bagian utara.
Lubang yang akan ditimbulkan  akan lebih lebar dari pada lubang ozon di Kutub Utara pada 1993, ketika  lapisan ozon Bumi dalam kondisi paling tipis.
Meski manusia bisa melindungi diri dari bahaya  panasnya Matahari, tidak demikian pada tanaman.  Bahkan fitoplankton  yang jadi penyangga kehidupan di dasar laut terancam mati. “Ini akan  mengakibatkan masalah serius bagi peradaban manusia.


0 komentar to “Jika Asteroid Menghantam Laut”