Hokaido, Jepang
Sabtu
Hokaido, Jepang
Hokkaido adalah tujuan  populer di  kalangan turis dunia, tempat ideal untuk merasakan  pengalaman Jepang  yang tradisional. Dari mulai damainya gaya hidup  sampai indahnya  pemandangan, Hokkaido penuh dengan pesona yang tak  pernah gagal memikat.  Surga ini tersembunyi di bagian paling utara  Jepang, hanya satu  setengah jam penerbangan dari Tokyo.
Ramen
Miso   ramen yang asli hanya bisa Anda temukan di Sapporo, Hokkaido. Sebagai   tempat asal ramen, kios-kios dan restoran ramen tersebar di seluruh   kota. Dua tempat yang terkenal di kalangan turis adalah Ramen Republic   dan Ramen Yokocho. Ramen Yokocho, sebuah gang sempit yang dipadati   warung-warung menyajikan ramen Sapporo yang terkenal, dapat ditempuh   dengan 3 menit berjalan kaki dari stasiun kereta bawah tanah Susukino.
Daerah ini juga  merupakan tempat  hiburan dan kawasan red light yang populer, mulai  'hidup' saat matahari  terbenam. Dua stasiun selanjutnya dari Susukino  adalah taman hiburan  Ramen Republic, berlokasi di lantai 10 Sapporo  ESTA, kompleks bisnis  tepat di depan Stasiun Sapporo. Sayangnya,  tempat-tempat ramen yang  popular ini terlalu dikomersialkan, harga yang  mereka pasang ditujukan  bagi turis dan pengunjung. Namun tak perlu  khawatir, semangkuk ramen  yang enak bisa dengan mudah ditemukan di mana  saja di kota. Anda tinggal  mencari beberapa penanda warung ramen yang  enak - kecil, mungkin  sedikit kumuh, tapi antriannya penuh, bahkan di  tengah musim dingin.

Bir
Menyicipi   bir adalah hal yang tidak boleh Anda lewatkan ketika menjelajah   Hokkaido. Selain sake, Hokkaido terkenal dengan bir. Dengan banyaknya   pabrik pengolahan di seluruh pulau, pastikan Anda mampir ke salah   satunya untuk menyicipi bir yang baru selesai dibuat. Empat produsen bir   yang terkenal adalah Kirin, Sapporo, Suntory, dan Asahi. Namun,   tempat-tempat pembuatan kecil juga menawarkan bir yang tak kalah   memuaskan.
Salah satu  rekomendasi adalah  mencoba makan malam Genghis-khan (domba panggang)  dengan bir spesial di  Pabrik Bir Sapporo. Perpaduan sempurna antara  kelembutan cita rasa  dengan alkohol - betul-betul sebuah kenikmatan  duniawi!

Makanan Laut
Beragamnya   pilihan di Hokkaido bisa menjadikan tempat ini surga bagi penyuka   makanan laut. Daging kepiting, ikan salmon, scallop, landak laut, telur   ikan salmon, semuanya tersaji segar untuk dinikmati. Kepiting-kepiting   berukuran amat besar kerap menjadi pilihan para turis dan penduduk   lokal. Pasar pagi di Hakodate adalah tempat mendapatkan makanan laut   yang masih segar, hidup bahkan. Hakodate Asaichi (pasar pagi Hakodate)   terletak sangat dekat dari stasiun JR Hakodate. Terdapat 360 toko,   penjaja atau restauran yang menjual makanan laut. Bersiaplah untuk   bangun lebih awal, pasar paling penuh aksi antara jam 6 hingga 7 pagi.

Cokelat
Anda   tidak bisa meninggalkan Hokkaido tanpa membawa pulang sekotak Shiroi   Koibito atau produk-produk Royce. Cokelat-cokelat ini sengaja dibuat   sebagai penggoda indera perasa, dengan aroma kelapanya yang kaya dan   menggiurkan, membangkitkan segala hasrat demi kegemaran akan cokelat.
Kunjungi Taman  Shiroi Koibito -  pabrik cokelat Ishiya, tempat pembuatan Shiroi  Koibito. Dengan tiket  masuk seharga 600 yen, Anda seperti memasuki  dunia "Charlie dan Pabrik  Cokelat" versi Charles Dickens. Selain  melihat proses produksi secara  langsung, ada galeri yang menampilkan  kemasan dan kaleng cokelat,  ratusan cangkir teh dan cokelat panas,  bahkan koleksi mainan anak-anak  dari seluruh dunia. Benar-benar sebuah  pengalaman yang penuh kenangan  masa kecil.

Salju
Musim   dingin adalah puncak aktivitas. Meskipun Februari 'membeku', Odori  Park  semarak oleh orang-orang yang bersiap untuk festival salju  terbesar  sepanjang tahun. Festival Salju Sapporo sudah tersohor di  dunia,  mengundang 2 juta pengunjung untuk datang ke Hokkaido setiap  tahun. Para  'pematung' salju pun datang berkumpul dari seluruh dunia  untuk saling  berlomba.
Berbagai bentuk  pahatan terlihat  di sepanjang jalan, Hokkaido seperti sebuah kerajaan  salju.  Patung-patung itu bisa setinggi bangunan tiga lantai, berbentuk  karakter  kartun seukuran manusia, atau meniru monumen dan ikon  termasyhur,  semuanya terbuat dari es. Betul-betul mengagumkan! Malam  hari adalah  waktu terbaik untuk menikmati karya seni ini, saat  lampu-lampu jalan  menerangi dan mengubah Hokkaido menjadi negeri  dongeng raksasa. 
source: http://id.travel.yahoo.com/jalan-jalan/8-yang-wajib-di-hokkaido



0 komentar to “Hokaido, Jepang”