Tempat Eksekusi Terpidana Mati Di Jepang

Kamis



Tempat Eksekusi Terpidana Mati Di Jepang

Untuk pertama kalinya pemerintah Jepang memperbolehkan publik untuk melihat serta mengambil gambar di bagian dalam Tokyo Detention House. Di dalam sini terdapat ruangan dimana para terpidana mati di Jepang dieksekusi dengan cara digantung.


Di ruangan ini terpidana mati akan disuruh berdiri di titik bertanda persegi merah dan dilehernya dikalungkan tali. Cara kerjanya cukup sederhana dimana bagian lantai bertanda persegi merah akan terbuka dan kemudian terpidana dibiarkan tergantung hingga tewas. Mayat terpidana kemudian akan diperiksa untuk dipastikan kematiannya.


Mekanisme lantai terbuka ini dipicu dari satu dari tiga tombol yang terdapat di sebelah ruangan eksekusi. Tiga petugas akan disuruh memencet tombol secara bersamaan dimana sebenarnya hanya satu tombol yang berfungsi dan tak ada satu pun dari mereka yang tahu yang manakah tombol yang berfungsi -hal ini hampir sama dengan metode tembak mati dimana hanya salah satu dari senapan regu tembak yang diisi peluru tajam.


Ketika perintah hukuman mati diterbitkan, si terpidana akan diberitahu di pagi hari sebelum eksekusi dan mereka akan diberi makanan terakhir.



Menurut ahli medis sendiri, seseorang yang digantung akan kehilangan kesadaran dan 15 menit kemudian jantungnya akan berhenti berdetak.

Ruangan dengan patung Buddha yang disediakan untuk doa terakhir.


Ruangan dimana terpidana dapat berdiskusi dengan penasihat agama sebelum dieksekusi.


Artikel Lainnya



0 komentar to “Tempat Eksekusi Terpidana Mati Di Jepang”

Bebas Berkomentar..