
Masih berusia 18, Marx telah menetapkan rencana untuk sisa hayatnya --- Ia tidak ber-utopia melakukan pelayanan bagi umat manusia, kaum proletariat, atau sosialisme. Ia hendak bekerja bagi iblis: mengutuk semua umat manusia agar jatuh ke neraka. Ia ingin menghancurkan dunia ini, membangun singgasana kerajaannya berlandaskan kegoncangan, penderitaan, dan bergejolaknya dunia. (WIKIPEDIA)Sangat disayangkan, setelah mengalami suatu peristiwa...